gw pernah percaya banget waktu Arai bilang , "Bermimpilah , maka Tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu itu . "
tapi sekarang ? jangan paksa gw bilang "percaya" .
bukannya ga percaya , gw cuma ga yakin aja .
gw pernah bermimpi setelah lulus SMA bakal nginjekin kaki di UNPAD , masuk fakultas ilmu komunikasi , kuliah di sana selama 4 taun , terus nanti kerja di media massa . jadi wartawan , reporter , jadi pemimpin redaksi , punya surat kabar sendiri , hmmm ... itu salah satu mimpi gw .
dan ngeliyat keadaan sekarang . gw ga yakin mimpi itu masih bisa terwujud . yang gw yakini , mimpi itu mesti gw kubur . semalem dimarahin si bebek gara-gara dya ga suka sama keputusan gw . dya kecewa karena gw bukan lagi pemimpi kecil yang pernah dya banggain . iya , gw ga marah si bebek benci gw . dya pantes kaya gitu . emang gw yang salah .
dulu aja gw sok-sok-an jadi pemimpi . bocah kecil yang punya banyak mimpi . bocah kecil yang bilangnya mau berusaha buat bikin mimpinya jadi nyata . bocah kecil yang ga peduli orang mau bilang apa .
sekarang gw cuma jadi pemimpi yang kalah sama keadaan . gw ga pantes lagi jadi personil dreamer's . gw ga pantes lagi nganggep diri gw "pemimpi kecil" . sekarang gw bukan lagi bocah kecil yang dulu . gw bocah kecil yang mencoba bersikap dewasa . iya , gw lagi coba . dan berharap gw bisa .
"maaphin gw ya bek , gw emang bukan bocah yang lu kenal dulu . pemimpi kecil sahabat lu bukan lagi ranger biru . keputusan ini cara dya membalas kasih sayang orang-orang yang dicintainya . karena kebahagiaannya adalah ketika melihat kedua orang tuanya bahagia ."
=)
Rabu, 28 April 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 respon terhadap ocehan si bocah:
Posting Komentar