Dreams are renewable. No matter what our age or condition, there are still untapped possibilities within us and new beauty waiting to be born.

-Dale Turner-

Sabtu, 05 Juni 2010

sebuah akhir

ini titik akhir dari semua pertimbangan yang saya buat beberapa waktu lalu . iya , pikiran saya penuh . padat . sesak . sungguh . hahaa ... uda kayak apaan aja banyak pikiran , untung ga ampe sakit seperti byasa . ckckk ..

well , finally I got the answer . harusnya lega , tapi saya malah tambah sesak . saya ga bisa ternyata bersikap biasa . saya tetap butuh tempat berbagi rasa . dan di sini . ya , di facebook , blog , tumblr , twitter , friendster , hi5 , semua saya berdayakan . hahaa ... iya , saya selalu merasa lebih lega ketika apa yang ada di otak saya semuanya saya lempar dan jelmakan menjadi tulisan .

back to our topic , saya memikirkan suatu hal kecil yang rumit bagi saya . saya sudah harus siap dengan sebuah keputusan yang mungkin konsekuensinya menyakitkan . dan saya tau pasti itu akan menjatuhkan . saya tau ini akan salah . tapi saya harus bagaimana lagi menghadapinya ? saya lelah menimbang-nimbang , mengira-ngira , mereka-reka , saya lelah . maka izinkan saya pada akhirnya mengambil sebuah keputusan .

saya tau akan menyesal nanti jika keputusan ini yang memang akan saya ambil . saya sangat tau konsekuensinya . tapi jika saya tidak tegas pada diri saya sendiri , saya lebih tidak tau pada apa yang akan terjadi . saya sudah katakan , saya lelah mereka-reka . sungguh .

sedih . tentu . ini akan sangat menyakitkan . dan saya kembali bertanya , saya harus bagaimana lagii menghadapinya ? saya ga bisa terus-terusan membiarkan waktu mempermainkan hidup saya . mengambil alih kendali jalan yang akan saya lewati . saya ga mau terombang-ambing keadaan yang rumit secara berkesinambungan seperti ini .

kesiapan menjadi tegas belum sepenuhnya saya peroleh diwaktu ini . saya takut . masih terlalu takut untuk benar-benar tegas dan melawan situasi yang complicated ini . saya ga siap .

Tuhan , jalan ini yang coba saya tempuh . apa ini sudah benar ? atau saya terlalu cepat melampaui keputusan-Mu ? jika saya salah , tegur saya , Tuhan . bawa saya menuju pilihan tepat . pilihan yang punya rasa sakit paling minim . atau bahkan nol .

saya tau , Tuhan , saya terlalu banyak meminta . sementara saya tidak pernah tulus memberi . tapi saya mohon , kali ini , beri saya jalan ...

:')

0 respon terhadap ocehan si bocah:

Posting Komentar

Daisypath

Pembaca Catatan Kecil